HARI KEBANGKITAN NASIONAL DAN PENDIDIKAN
Dalam
menyikapi hari Kebangitan Nasional kita sebagai pemuda pemudi Indonesia harus
tau apa maksud dari kebagkitan nasional dan bagaimana sejarahnya sehingga Hari
Kebangkitan Nasional terjadi. Untuk mengetahui lebih dalamnya lagi sejarah hari
kebangkitan nasional 20 Mei. Indonesia adalah
negara kepulauan yang terdiridari tidak kurang 13.000 pulau yang tersebar
dari Sabang hingga Merauke (hasil survei dan verifikasi terakhir Kementerian
Kelautan dan Perikanan). Beragam suku bangsa, bahasa dan agama juga menjadi hal
yang unik dari Bangsa Indonesia. Sedikit saja gesekan yang terjadi dalam
masyarakat maka akan berakibat fatal, sering kita saksikan dalam media massa
beberapa peristiwa yang mencabik-cabik rasa nasionalisme kebangsaan. Perang
antar suku, pemberontakan, tawuran warga dan lain-lain yang dapat menjadi
pemicu disintegrasi bangsa. Begitu juga
dengan pendidikan, yang harus kita ketahui juga pendidikan dapat diartikan
suatu hal yang dapat mengubah cara ,pola pikir seseorang bertujuan menjadi hal
yang lebih baik lagi ,selain itu pendidikan juga dapat diartikan sebagai proses
pembentukan kecakapan-kecakapan fundamental secara intelektual dan emosional
kearah alam dan sesama manusia. Untuk menumbuhkan semangat meraih prestasi yang
tinggi seorang pendidik dan peserta didik haruslah tau cara dan bagaimana
tujuan akhirnya agar dapat terlaksananya semangat untuk mengajar dan belajar ,
hal utama yang harus di perhatikan dalam mendidik yaitu bagaimana cara atau
upaya ntuk memanusiakan manusia maksud dari memanusiakan manusia yaitu seorang
pendidik tidak hanya memberikan materi atau hanya menyampaikan suatu hal tetapi
seorang pendidik juga harus memerhatikan ,tentang pengatahuan, sistem nilai
atau contoh nilai moral, memberikan informasi tentang budaya, dan keagamaan.
Hal tersebut akan lebih baik jika seorang pendidik melakukannya agar
terciptanya semangat dalam meraih prestasi, begitu juga dengan peserta didik ,
peserta didik harus tau dimana letak seorang peserta didik ,perserta didik juga
tidak harus menerima apa yang disampaikan oleh si pendidik tetapi seorang
peserta didik haruslah menyaring, mengolah, mengkaji apa yang di sampaikan oleh
si pendidik , jadi didalam proses agar terciptanya semangat dalam meraih
prestasi untuk mencapai pendidikan yang tinggi dapat berkembang luas dan tidak
monoton atau menetap. Proses tersebut akan selalu membangkitkan semangat
keduanya yaitu peseta didik dan si pendidik untuk selalu berfikir
maju dan mencapai suatu prestasi yang tinggi.
Makna Pendidikan dan Hari Kebangkitan
Nasional
Pendidikan
adalah suatu proses dimana seeorang dari tidak tau menjadi tau, dari tidak
pandai menjadi pandai, dan dari tidak bisa menjadi bisa. Pendidian adalah suatu
wadah agar terciptanya generasi yang baik dan bermanfaat bagi bangsa dan
negara.
Hari
kebangkitan nasional adalah peristiwa bangkitnya semngat persatuan kesatuan dan nasionalisme diikuti dengan kesadaran
untuk memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia.
II. Nilai – Nilai Nasional dalam pendidikan
Pertama,
yaitu nilai moral bagaimana nilai moral dapat tertanam dalam pendidikan agar
terciptanya rasa semangat yang tinggi dalam meraih prestasi untuk mencapai
pendidikan yang tinggi, yaitu si pendidik haruslah jeli dalam memerhatikan hal
tersebut yaitu dalam moral peserta didik, selain itu sebelum memberikan peserta
didik nilai tersebut si pendidik harus sudah siap dan mengenal tentang nilai –
nilai moral tersebut.
Kedua,
yaitu nilai budaya bagaimana nilai
budaya dapat tertanam dalam pendidikan agar terciptanya rasa semangat tinggi
dalam meraih prestasi untuk mencapai pendidikan yang tinggi, yaitu dapat
mengetahui nilai budaya masyarakat tentang pendidikan .
Ketiga,
yaitu nilai pengetahuan bagaimana nilai
pengetahuan tertanam daam pendiikan agar terciptanya banyak pengetahuan yang
tinggi dan dapat berkembang di masa mendatang.
